Kamis, 03 Maret 2011

Nikmati Saja

Selamat malam dunia, malam ini dengan suasana hati yang campur aduk antara suka, rindu dan gelisah, saya ingin berbagi pikiran dengan kalian semua. Saya ini pengamat. Saya mengamati, menilai dan memberi kesimpulan saya sendiri. Karena saya anaknya sensitif, jadi saya senang sekali jika bicara tentang perasaan. Suatu ciri-ciri manusia yang tidak tertulis di buku biologi manapun.


Setiap moment dalam hidup kita (maaf kalau saya pakai kata 'kita', tiap orang mungkin punya pendapat masing-masing, tapi saat ini saya ingin mengeneralisir semuanya) bisa jadi moment paling tidak bisa dilupakan. Apapun. Dimanapun. Kapanpun. Siapapun. Dengan siapapun. Bahkan terkadang kita bingung kenapa suatu peristiwa yang begitu sederhana bisa merubah hidup kita berubah 180' atau bisa membuat kita tidak henti-hentinya tersenyum atau bahkan bisa membuat kita yang tidak biasa menangis malah menitikan air mata. Itulah indahnya hidup. Kita tidak tau apa yang akan terjadi. Kalau kita bisa mengatur semuanya sehingga kita tau apa yang akan kita dapatkan, maka dunia ini bakal lebih garing dari kerupuk udang.


Menurut saya adalah sangat bijaksana jika kita bisa menikmati setiap moment dalam hidup kita. Saat sedang sendiri. Saat sedang berdua. Saat sedang berkumpul. Saat apapun juga. Nikmati dan rasakan pakai hati. Karena belum tentu keindahan yang kita rasakan hari ini akan terjadi di kemudian hari. Belum tentu keindahan hari ini akan berakhir indah juga esok hari. Tapi toh kesedihan, kebosanan, kesepian dan segala kesulitan yang kita rasakan juga tidak akan selama-lamanya. Semua ada akhirnya. Semua akan kembali ke tempatnya.


Saya dapat banyak pelajaran beberapa hari ini. Saya banyak membuka hati dan pikiran saya. Saya mulai belajar dari hal-hal yang luput dari pandangan orang. Saya jadi ingat perkataan Achiless pada Briseiss di film favorit saya TROY. Pada saat itu mereka bicara tentang Briseiss dan dewa-dewa yang disembahnya, kurang lebih intinya begini:

Saya beritahu kamu satu rahasia. Para dewa yang kamu sembah itu sebenarnya iri pada kita. Tau kenapa? karena kita tidak abadi.

Karena kita tidak abadi dan tidak ada yang abadi di dunia ini. Maka nikmati saja setiap apa yang terjadi. Nikmati setiap rasanya. Karena kita tidak tau itu akan bertahan sampai kapan ;)


Salam luar biasa
-Venessa Allia-

2 comments:

Hawa Firdausi mengatakan...

awwwwngh.. give me a hug, kamu bijak sekali venessa ;)

Penjelajah Malam mengatakan...

SETOEJOE